Puisi (Untitled)

Thursday, April 11, 2013


bunga mawar menjadi lambang, terukirnya sebuah hubungan
ucapan yang begitu mesra adalah perkataan yang sulit
bagi seorang yang tak mengerti
adanya keseimbangan yang telah tercipta

                        terjalin hubungan cukup lama
                        apakah kau sadari semua ini?
                        yang ada di balik keadaan selama ini
                        hanya kebohongan yang ada
                        dan terbukti, semua adalah kejenuhan hati untuk itu semua

tersirat ku untuk berpaling
namun itu tak kan merubah hati yang terlanjur acuh pada hati yang lain
walau ku tahu dirimu masih butuh..
masih merindu ku dari jauh
                       
                        ku takut bukan karna ku kan bosan
                        namun ku tau kau akan hilang
                        tertutupi semua ini
                        dan ku tau kau akan terbangun
                        dari mimpi indah yang lembut
                        menjadi kenyataan sekasar ini

ku berusaha membohongi hati
namun ku tak mampu lagi
tak kuat lagi untuk itu..
sampai kapan ku harus terdiam?
tak bersuara dan memberontak
ku sudah tak terbendung lagi
           
                        maaf kan aku atas semua ini
                        ku kan menuntun mu saat kau lumpuh
                        saat ini, dan sampai kau akan ku lepas..
                        menuju anak tangga jalan mu
                        dan kau akan sadar saat itu
                        ku sudah dengan sandaran hati lain
           
ku buka tirai jendela ini
dan ku lihat pemandangan baru
menghias rumah ku yang usam
tersenyum sedikit ku di sini
sudah melihat kau berjalan sendiri
walau masih rapuh tanpa hadirku disana lagi
                                   
 


0 comments:

Post a Comment