BAB AWAL

PENYUKA KATA, PENGHAMBAR CINTA

Ini rangkaian kata pertama aku, yang masih belum percaya adanya cinta selain kamu.

Dibuat malam ini, disaat rasa sepi melanda dini.

Dimulai dari lubang hati, aku beranjak mencoba menutupi.

Dimulai dari rasa ketidak tahuanmu, aku beranjak kehilangan apa rasanya itu.

Dimulai dari sukanya aku terhadap kata, aku beranjak jadi penghambar cinta.

Ini semua karna kamu yang pergi waktu itu..

Tanpa kamu tahu, kamu pergi membawa segala itu.

Impian, cinta, dan harapan

Yang tanpa kamu tahu juga, semua hal itu.. kamu..

Aku kadang meradang melihat kamu begitu

Begitu dengan kekasihmu, rasanya lubangnya makin besar pikirku..

Tapi salahku juga dulu berjanji

Membuat lubang itu tidak dapat ditutupi untuk sementara

Hati ini masih belum puas melihatmu tiap hari, tanpa memilikimu sebabnya..

Rasanya seperti ini yah.. Sumber inspirasi ku resmi direngguh?

Salah harusnya, bukan begini

Menulis tentang kamu itu bahagia, salah jika aku menulis begini.

Tapi salahkah ini? Disaat yang aku pikirkan itu kamu, Cuma sedih yang tak berujung keluar dari tulisanku.

Lubang ini membuat aku jadi penyuka kata, tapi hambar dalam hal cinta.

Tanpa kamu tahu kamulah rasa itu sendiri, yang membuatnya menjadi lebih berharga.